“Petasan ini kalau digunakan di bulan puasa sangat-sangat mengganggu, apalagi digunakan saat berlangsungnya salat tarawih,” kata Kepala Bagian Operasional Polresta Banda Aceh, Kompol Sulaiman YS, kepada wartawan di sela razia, Rabu (17/7/2013).
Razia dilakukan pada empat titik yakni kawasan Peunanyong, Pasar Kampong Baru, Setui dan Batoh. Sasarannya adalah lapak-lapak penjual mercon dan kembang api serta toko-toko mainan yang kebanyakan ikut menjual petasan.
Pada toko mainan, polisi agak kesulitan memungut petasan karena sudah ditutupi dengan mainan lainnya. Petugas juga menemukan petasan kecil dalam sekantong karung besar yang ditempatkan di belakang toko. Diduga ini sengaja dilakukan untuk mengelabui petugas.
Polisi tak langsung main sita, tapi menguji dulu meledak apa tidak petasan yang ditemukan. Dalam razia petugas ikut mengimbau dengan pengeras suara agar tidak menjual lagi petasan.
Ribuan petasan yang berhasil disita kemudian diamankan di Mapolresta untuk barang bukti. Pemiliknya tak ada yang ditangkap, melainkan hanya didata saja. "Nanti kita akan panggil ke polresta," ujar Sulaiman. (kem)
Salman Mardira - Okezone.com
Posting Komentar