“Tahun 2008 survei kita juga anjlok dibawah 10 persen, namun dengan usaha dan mematok suara sampai 15 persen, kita lambat laun bisa mencapainya dan ketika sudah mencapainya PD pun mematok suara sampai 20 persen dan nyatanya tercapai. Saya yakin tahun 2014 mendatang kita juga akan bisa memenangkan pemilu mendatang,” ujarMarzuki Alie dalam acara buka puasa bersama anak yatim piatu di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (2/8/2013).
Marzuki beralasan dengan berbagai kasus yang menimpa kader-kadernya, PD pun berbenah diri. Para kader yang tersangkut masalah pun sudah otomatis keluar dari Partai Demokrat sehingga saat ini satu-satunya partai yang bisa melepaskan diri dari kader-kadernya yang bermasalah cuma PD.
”Kita lambat laun melakukan pembersihan secara alamiah, sehingga bisa dikatakan kami adalah satu-satunya partai yang melakukan bersih-bersih, saat ini, hampir tidak ada lagi kader-kader yang bermasalah. Sementara partai lain belum melakukan itu. Dengan kondisi ini juga saya yakin kami bisa mampu meraih kemenangan,” katanya.
Menurut Marzuki berbagai usaha untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat pun dilakukan. Masyarakat diberitahu oleh seluruh kader-kader PD yang mengunjungi dapilnya masing-masing mengenai keberhasilan yang telah dicapai pemerintahan saat ini dan juga kekurangan-kekurangannya.
Selain itu PD yang diwakili oleh Ketua Umumnya SBY, sudah bekerja dengan maksimal. SBY bahkan ikut serta langsung untuk berupaya mengembalikan kepercayaan masyarakat dengan iklan-iklan yang baik.
”SBY ikut bekerja. Ini luar biasa, bahkan beliau pun turun tangan secara langsung. Semua pihak di PD turun tangan langsung,” ujarnya.
Sementara dirinya pun diakui sudah banyak melakukan hal-hal yang berhasil tanpa harus gembar gembor tentang keberhasilannya.
”Masalah TKI saya panggil menteri tenaga kerja, BNP2TKI dan lain-lainnya. Permasalahan pun bisa dilesaikan. Masalah tanah, saya juga memanggil kepala BPN, perusahaan-perusahaan yang terlibat, itupun bisa diselesaikan. Jadi tanpa gembar gembor kita semua bekerja. Nelayan yang ditahan di luar negeri pun banyak yang kami bebaskan,” ujar Marzuki.
Sumber : TRIBUNNEWS.COM
Posting Komentar