Home

Rabu, 23 Oktober 2013

MPU Aceh: Pendangkalan Aqidah Marak Disebabkan Ekonomi

Drs. Tgk. H. Ghazali Mohd. Syam
Banda Aceh – Pendangkalan aqidah yang marak terjadi di Aceh beberapa waktu lalu disebebkan ekonomi. Maka dari itu Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Drs. Tgk. H. Ghazali Mohd. Syam mengajak umat memiliki kekuatan, baik secara fisik, mental, serta kuat secara ekonomi dalam mengantisipasi terjebak paham aliran sesat.

"Kefakiran dan kemiskinan sangat dekat dengat kufur. Maka tidak heran banyak orang Islam di Aceh belakangan ini sangat mudah terjebak dan terpengaruh dengan aliran sesat dan bahkan permutadan karena dibujuk dan di iming-iming dengan kekayaan materi," tuturnya saat membuka acara lokakarya ulama-ulama terhadap ekonomi syariat MPU Aceh Tahun, Kamis, (24/10/2013) di gedung Serbaguna Tgk. H. Abdullah Ujong Rimba MPU Aceh.

Penomena hari ini, sambung Ghazali, bahwa pola pikir masyarakat muslim seringkali cenderung beranggapan bahwa menderita di dunia atau menjadi orang miskin akan memudahkan untuk masuk syurga sehingga akan terjadi salah dalam penafsiran seperti pemahaman tentang orang muslim hanya berpikir untuk kehidupan akhirat semata.

"Hal ini disebabkan karena pemahaman yang tidak utuh terhadap ajaran Islam dan masih mengakarya mental fatalis atau menyerah kepada nasib, sehingga mengakibatkan banyak potensi ekonomi yang terabaikan dan tidak termamfaatkan secara optimal. Padahal Islam telah memerintahkan agar keseimbangan antara urusan kehidupan dunia dan akhirat,", imbuhnya.

Ghazali menegaskan, tidak melupakan urusan dunia demi meraih akhirat semata, begitu juga sebaliknya tidak mementingkan dunia dengan melupakan kehidupan di akhirat.[006]

Sumber: TheGlobeJournal.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar