Rapat ini terkait dengan kisruh bendera dan lambang Aceh yang belum ada titik temu antara Pemerintah Pusat dan provinsi.
Gamawan tiba di Aceh pada pukul 11.50 WIB dan langsung menuju ke Meuligoe Gubernur di Banda Aceh. Dia menggelar rapat tertutup dengan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) serta Gubernur Aceh Zaini Abdullah bersama jajarannya.
Kedatangan Mendagri disambut ratusan massa pendukung bendera bulan bintang. Massa tak bisa menembus hingga depan Meuligoe, karena dihadang aparat Kepolisian dan TNI.
Tak ada insiden dalam penghadangan ini, massa tetap tertib menjalankan aksinya. Mereka hanya berorasi, menyanyikan lagu 'sion bendera' dan yel..yel Aceh.
Anggota DPRA Abdullah Saleh sempat menemui kerumunan massa dan menyampaikan bahwa bendera dan lambang Aceh masih dalam proses. "Hari ini kami kembali berdiskusi dengan Mendagri," kata politikus Partai Aceh itu.
Abdullah sempat bernegosiasi dengan pihak keamanan untuk mengizinkan massa menuju Pendopo, namun aparat tak mengizinkan. Pantauan Okezone, massa kini sudah menghentikan orasinya, sebagian sudah meninggalkan lokasi.
Sementara rapat tertutup masih berlangsung di Meuligoe. Sejumlah aparat TNI/Polri ikut berjaga-jaga sekitar Meuligoe. Jalan SA Mahmudsyah yang tembus ke Meuligoe masih ditutup untuk umum. (Salman Mardira - Okezone.com)
Posting Komentar