Tips Dan Trik

Pusat Ingin Papua Tetap Aman


Lemhanas Juga Minta Aparat Waspadai Pekerja Asing

MANOKWARI - Membangun Papua ada keterkaitan erat antara keamanan dan kesejahteraan. Dengan kucuran dana yang cukup besar dari pemerintah pusat diharapkan masyarakat di Papua lebih sejahtera. Hal ini dikatakan tenaga profesional dari Lemhanas Dr H Kausar A.S, M.S pada pertemuan di Mapolres Manokwari, Rabu (6/3).

Pertemuan yang berlangsung di aula Mapolres dihadiri Kabinda Papua Barat, Kapolres Manokwari AKBP Rico Taruna Mauruh serta sejumlah pejabat. Dari Lemhanas hadir, Mayjen TNI Purn A Wahab Mokodongan, Mayjen TNI Purn Eddy Oelomo, dan Marsda TNI Purn Sumarman SE.

Dikatakan Kausar, kedatangan tim Lemhanas di Provinsi Papua Barat untuk melihat berapa jauh pelaksanaan otonomi khusus. Pihaknya juga ingin mengetahui kendala-kendala apa saja yang ditemukan aparat keamanan dalam melaksanakan tugas. 

"Kita ingin mempercepat  pelaksanaan otonomi khusus untuk kesejahteraan rakyat dan kita ingin menjaga NKRI. Bagaimana kita membangun dan memperkuat sistem. Tata kelola pemerintahan itu sangat penting untuk kepentingan rakyat,’’ tandasnya.

Mayjen TNI Purn A Wahab Mokodongan menyatakan, pemerintah pusat menaruh perhatian besar pada dua daerah, Aceh dan  Papua. Namun, di Aceh situasinya telah tenang sedangkan di Papua masih kerap terjadi gejolak.

Dengan potensi kerawanan, maka di Manokwari sebagai ibukota Provinsi Papua Barat perlu dipikirkan untuk dibentuk Polda (Kepolisian Daerah), sedangkan Kodim dapat ditingkatkan menjadi Korem. ‘’Dulu Korem di Manokwari tapi pindah ke Sorong, ya mungkin bisa dipindah kembali,’’ ujarnya.

Pada kesempatan ini Mokodongan juga memberi masukan pada jajaran TNI dan Polri di Manokwari. Bila ada kerawanan maka secepatnya menjalin koordinasi dengan jajaran di atasnya. ‘’Berdasarkan pengalaman kita harus terus mengasah naruni bahwa orang ini hendak berbuat tidak baik, orang ini sebenarnya menyuruh orang lain melakukan demo. Kita harus belajar dari pengalaman,’’ ujar purnawiran bitang dua yang pernah bertugas di Batalyon 753 Arfai, Manokwari ini.

Mayjen TNI Purn Eddy Oelomo meminta kepada aparat keamanan maupun pemerintah daerah untuk mewaspadai pekerja asing. Dengan makin meningkatnya investasi, orang asing bukan hanya sekedar berinvestasi tapi ada kedok lain yang perlu diwaspadai. ‘’Yang juga perlu diwaspadai masalah narkoba,’’ ujarnya.

Pada kesempatan ini, para pejabat Lemhanas ini menanyakan sejumlah kasus yang terjadi di Manokwari, terutama kejadian pembakaran serta kasus makar. 

Selain melakukan pertemuan dengan jajaran TNI dan Polri, para pejabat Lemhanas ini juga melakukan pertemuan dengan Wakil Gubernur Papua Barat Drs Rahimin Katjong, Med.(lm)

Share this post :

Posting Komentar

 
Design By: Keude.Net | Support | CSS
Copyright © 2013. www.Aceh.us - menerima kiriman tulisan dan foto melalui email : Acehinfocom@yahoo.com
Pedoman Media Siber
INFO IKLAN