Aceh Utara-ANP: Puluhan warga dari 9 Kecamatan di Aceh Utara mengelar unjuk rasa di halaman DPRK Dan Kantor Bupati setempat memperjuangkan waduk Krueng pase supaya cepat di selesaikan oleh pemerintah, Selasa ( 17/04/2013).
" Pemerintah Aceh dan pemerintah Aceh Utara harus memfokuskan pembangunan dan pengembangan pertanian di kawasan Aceh Utara,” kata Koordinator aksi ,Tepani warga Aceh Utara.
Menurut dia, sebagian besar masyarakat Aceh Utara yang berada di 9 Kecamatan , Meurah Mulia, Samudera , Sayamtalira Bayu, Syamtalira Aron, Nibong, Matang Kuli, Tanah pasir, Tanah Luas, Blang Mangat Lhokseumawe,adalah garis agararis yang bergantung pada kegiatan pertanian.
" Maka Itu pemerintah harus segera mungkin untuk menyelesaikan pembangunan waduk Krueng Pasee," ujarnya.
Tepani mengatakan bahwa apa yang dilakukan warga hari ini adalah perjuangan bersama dan tidak ada unsur pribadi atau politik.
Untuk itu, lanjut dia, pihaknya meminta agar Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib, mempercepat pembangunan waduk irigasi Krueng pase sebagai tempat penampungan, pengaturan dan penyimpanan air supaya dapat mengairi kawasan persawahan milik masyarakat Aceh Utara di 9 kecamatan.
"Waduk tersebut memiliki nilai sejarah bagi warga setempat. Yang di bangun sekitar tahun 1932 sudah tidak mampu mengairi persawahan di 9 kecamatan , Selain itu juga sebagai pengendali banjir pada saat musim hujan. Kalau waduk tersebut sia-siakan terbengkalai, terus mau dikemanakan sawah kami," katanya.
Selama ini, lanjut dia, warga setempat yang hidup dengan pertanian persawahan sangat membutuhkan saluran irigasi yang baik . " Namun, Kenyataannya kondisi irigasi krueng pase yang di bangun sampai sekarang belum juga siap, Kami akan terus berharap supaya pemerintah segera selesaikan waduk tersebut," ujarnya.
Bahkan, lanjut dia, pihaknya juga siap melakukan demo besar-besaran apabila ini tidak di tanggapi oleh bupati serta pihak DPRK Aceh Utara. ( Pangwa - Acehnationalpost.com)
" Pemerintah Aceh dan pemerintah Aceh Utara harus memfokuskan pembangunan dan pengembangan pertanian di kawasan Aceh Utara,” kata Koordinator aksi ,Tepani warga Aceh Utara.
Menurut dia, sebagian besar masyarakat Aceh Utara yang berada di 9 Kecamatan , Meurah Mulia, Samudera , Sayamtalira Bayu, Syamtalira Aron, Nibong, Matang Kuli, Tanah pasir, Tanah Luas, Blang Mangat Lhokseumawe,adalah garis agararis yang bergantung pada kegiatan pertanian.
" Maka Itu pemerintah harus segera mungkin untuk menyelesaikan pembangunan waduk Krueng Pasee," ujarnya.
Tepani mengatakan bahwa apa yang dilakukan warga hari ini adalah perjuangan bersama dan tidak ada unsur pribadi atau politik.
Untuk itu, lanjut dia, pihaknya meminta agar Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib, mempercepat pembangunan waduk irigasi Krueng pase sebagai tempat penampungan, pengaturan dan penyimpanan air supaya dapat mengairi kawasan persawahan milik masyarakat Aceh Utara di 9 kecamatan.
"Waduk tersebut memiliki nilai sejarah bagi warga setempat. Yang di bangun sekitar tahun 1932 sudah tidak mampu mengairi persawahan di 9 kecamatan , Selain itu juga sebagai pengendali banjir pada saat musim hujan. Kalau waduk tersebut sia-siakan terbengkalai, terus mau dikemanakan sawah kami," katanya.
Selama ini, lanjut dia, warga setempat yang hidup dengan pertanian persawahan sangat membutuhkan saluran irigasi yang baik . " Namun, Kenyataannya kondisi irigasi krueng pase yang di bangun sampai sekarang belum juga siap, Kami akan terus berharap supaya pemerintah segera selesaikan waduk tersebut," ujarnya.
Bahkan, lanjut dia, pihaknya juga siap melakukan demo besar-besaran apabila ini tidak di tanggapi oleh bupati serta pihak DPRK Aceh Utara. ( Pangwa - Acehnationalpost.com)
Posting Komentar