“BI tutup dua hari, yaitu tanggal 14 dan 15, dan kembali beroperasional tanggal 16 Oktober nanti. Biasanya bank umum juga mengikuti jadwal libur yang kita keluarkan,” kata Staf Administrasi Bank Indonesia, Yenny kepada Serambi, Selasa (8/10).
Sebenarnya, sambung Yenny, jadwal libur pihaknya hanya pada tanggal 15 Oktober, sedangkan untuk tanggal 14 akan dipotong dari hari cuti masing-masing. “Kalau untuk bank umum, kami tidak tahu bagaimana prosedurnya,” lanjut Yenni.
Pengumuman libur ini juga diumumkan BI dalam laman resminya www.bi.go.id. Hari Senin (14/10) ditetapkan sebagai hari cuti bersama, sedangkan hari Selasa (15/10) ditetapkan sebagai hari libur Hari Raya Idul Adha.
Menyangkut dengan transaksi penukaran uang pecahan, Yenni mengatakan, transaksi sampai kemarin masih dalam berlangsung batas normal. “Untuk penukaran uang pecahan, lebih ramai saat Lebaran Idul Fitri kemarin ketimbang Hari Raya Idul Adha,” ujarnya.
PT Bank Aceh juga akan libur dua hari menyambut Hari Raya Idul Adha nanti. “Kita merujuk pada surat pemberitahuan BI,” kata Humas Bank Aceh, Amal Hasan.
Meski demikian, pihaknya akan tetap memberikan pelayanan kepada nasabah melalui fasilitas Anjungan Tunai Mandiri (ATM).
“Insya Allah kita akan menyiapkan stok yang cukup untuk mengantisipasi kebutuhan dana tunai nasabah di masa libur Idul Adha,” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya akan menyiapkan petugas pada seluruh kantor cabang yang bertugas memonitor dan memastikan seluruh keperluan transaksi nasabah pada masa libur Idul Adha terpenuhi.
“Akan ada petugas khusus yang akan memonitor keadaan dan saldo ATM setiap saat, pada seluruh cabang Bank Aceh,” demikian Amal Hasan.(ni)
sumber : http://aceh.tribunnews.com
Posting Komentar