Pondok-pondok milik pedagang terlihat rapi dipinggiran pantai Lancok, Syamtalira Bayu, Aceh Utara. Minggu (6/10/2013). Fadel Aziz Pase | The Globe Journal |
Pantauan The Globe Journal, terlihat ratusan muda-mudi dan keluarga berkunjung ke pantai tersebut dengan menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat. Mereka terlihat luput dalam kegembiraan merasakan kenyamanan berada di pantai, Minggu (6/10/2013).
Pesona keindahan pantai yang pernah dihantam ombak Tsunami pada 26 desember 2004 silam tersebut, mulai jadi pilihan masyarakat Aceh Utara selama setahun terakhir ini. Hal ini diungkapkan Khairul Razi (24) salah seorang pedagang yang mendirikan puluhan pondok dibibir pantai, menurutnya, pada hari-hari libur sekolah dan kerja ratusan pengunjung dari berbagai pelosok khususnya di Aceh utara mengunjungi ke pantai tersebut.
“Kalau hari minggu kan libur sekolah dan kerja jadi rame sekali disini, selama setahun terakhir ini lah. Tapi kami tetap berjualan setiap hari tidak mesti hari minggu saja, karena hari-hari lain juga ada pengunjung kesini,” ungkap pedagang tersebut kepada The Globe Journal.
Meuthia (20), gadis asal Teumpok Teungoh Lhokseumawe juga mengungkapkan hal yang sama, menurutnya, pantai lancok memiliki keindahannya sendiri. Katanya, pantai yang bersih terlihat sepanjang pantai dengan air laut yang jernih, sesekali biota laut menampakkan diri seolah ingin menyapa.
“Pokoknya nyaman disini dan terasa tenang makanya kami sama kawan-kawan memilih berkunjung kemari, pondok-pondoknya pun bersih dan pas deh buat kami untuk mencari inspirasi,” ungkap gadis yang hobi menulis tersebut. [008]
Sumber: TheGlobeJournal.com
Posting Komentar